ANYEWS | apa aja..

     Turnamen Mytel International Championship berlanjut ke hari kedua pada 29/07/2020. Game pertama mempertemukan tim Indonesia Geek Fam ID dengan Onic PH asal Filipina. Geek Fam yang tampil mengejutkan pada turnamen ini berhasil menang 2-0 atas Onic PH.      Game kedua mempertemukan dua tim Indonesia. RRQ Sena, yang merupakan tim MDL berhasil menang pada match 1 melawan rival senior mereka Evos Legends, tetapi harus kalah pada 2 match selanjutnya. Evos Legends pun menang 2-1 atas RRQ Sena.     Pada game ketiga VEC Fantasy Main (Vietnam) berhasil ditumbangkan lagi-lagi oleh tim Indonesia, Onic Esports dengan mudah 2-0.     Game penutup pada 29/07/2020 Impunity KH yang pada group stage berhasil menumbang tim Indonesia RRQ Sena harus mengakui kekuatan Aura PH (sebelumnya Sunspark) 2-0 secara langsung. Seluruh pertandingan pun ditutup dengan kemenangan seluruh tim Indonesia kecuali RRQ Sena yang tumbang oleh tim Indonesia lainnya, Evos Legends.

Mytel International Championship Series 2     Mytel International Championship merupakan turnamen yang diselenggarakan oleh Myanmar. Di turnamen kali ini Indonesia menurunkan 4 wakilnya, Evos Legends, RRQ Sena, Onic, dan Geek Fam ID. Dimana keempat tim tersebut berhasil lolos ke babak playoff. Stage Playoff     Babak playoff hari pertama, Senin, 27/07/2020. Game pertama mempertemukan Onic PH (Filipina) dan Evos SG (Singapura), Onic PH berhasil menang 3-1 atas Evos SG, setelah pertandingan yang cukup ketat. Game kedua mempertemukan wakil Indonesia RRQ Sena dan tim tuan rumah Claw Esports (Myanmar). RRQ Sena yang merupakan tim MDL berhasil membuktikan skill mereka tidal kalah dengan tim-tim tier 1 lainnya. Pada pertandingan ini RRQ menang mudah 2-0. Game ketiga mempertemukan tim Indonesia lainnya Onic dengan Geek Fam (Malaysia). Onic berhasil menang mudah 2-0 atas Geek Fam. Sedangkan game terakhir pada hari pertama mempertemukan kedua tim Filipina Aura PH (Sebelumnya Sunspark) dan Bren E

Req Regum Qeon : Your MPLI Champion     Hari ini 05/07/20, merupakan hari terakhir dari gelaran MPLI (Mobile Legends Bang Bang Professional League Invitational) yang diadakan secara online untuk menggantikan beberapa event yang tidak dapat digelar secara normal karena pandemi yang sedang berlangsung. Game pertama mempertemukan Resurgence (Singapura) dan Burmese Ghouls (Myanmar) yang kemarin berhasil mengalahkan Evos Legends 2 game secara langsung. Pertandingan pun terbilang imbang, namun Burmese Ghouls yang berhasil memenangkan match kedua harus kembali kalah pada match ketiga. Resurgence pun akan kembali melawan RRQ pada MPLI grand final.     Pada grand final sekali lagi RRQ berhasil sekali lagi tanpa kekalahan melawan Resurgence. RRQ pun berhasil menjuarai turnamen tanpa kekalahan.

sumber gambar : aids2020     Salah satu event tahunan kembali harus diselenggarakan secara online dikarekanan pandemi yang sedang berlangsung.      Konferensi AIDS ke 23 akan digelar pada 10-11 Juli 2020 dengan sambutan oleh Dirjen WHO. 6-9 Juli 2020 mendatang pembicara WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) akan membagikan informasi-informasi dan saran-saran terkait pencegahan, diagnosis, dan pengobatan yang berfokus pada HIV.     Bagi kalian yang ingin mengikuti event tersebut dapat mengunjungi Website Berikut

Evos Legends tersingkir dari turnamen      Pada hari kedua kompetisi MPLI, Resurgence sebagai juara MPL MY/SG (Malaysia/Singapura) pun belum bisa menumbangkan RRQ di final upper bracket, RRQ menang mudah dengan skor 2-0. RRQ pun lolos ke babak grand final. Sementara Resurgence masih akan berjuang di lower bracket untuk mendapatkan kesempatan kedua.     Sedangkan di pertandingan pertama lower bracket, Burmese Ghouls (Myanmar) yang kemarin berhasil dikalahkan oleh Resurgence berhadapan dengan GEEK FAM yang kemarin berhasil menumbangkan Genflix Aerowolf. Meski kesusahan, Burmese Ghouls berhasil epic comeback pada match pertama, sementara pada match kedua Burmese Ghouls dapat menang dengan mudah. Burmese Ghouls pun berhasil melaju ke pertandingan selanjutnya.     Game ketiga mempertemukan Evos Legends dan Onic Esports. Meski Evos sempat kalah pada match kedua, Evos berhasil memenangkan match ketiga, Evos pun melaju ke pertandingan selanjutnya melawan Burmese Ghouls pada hari yang sama. Say

sumber gambar : awardscircuit     Film terakhir Mortal Kombat dirilis 23 tahun yang lalu, tepatnya pada 21 November 1997. Setelah bertahun-tahun tidak terwujud, akhirnya pada awal 2019 Greg Russo mengumumkan bahwa ia telah menyelesaikan script untuk film tersebut, setelah 4 tahun sebelumnya, James Wan (Aquaman) mengumumkan bahwa ia akan memproduseri film tersebut. Satu tahun kemudian Simon McQuoid ditunjuk sebagai sutradara.     Mungkin berita paling menggembirakan adalah, bahwa pada pertengahan 2019, Joe Taslim yang merupakan aktor asal Indonesia akan memerankan Sub-Zero, Bi-Han tepatnya. Keseluruhan syuting film pun telah selesai pada akhir tahun 2019 lalu di Australia. Tetatpi seperti yang kita tahu, dikarenakan pandemi yang sedang melanda seluruh dunia, proses editing pun harus terhambat. Trailer yang dijanjikan untuk keluar pada Juni/Juli 2020 pun harus tertunda hingga waktu yang tidak pasti.     Game Mortal Kombat memang menjadi ikon game, khususnya game fighting semenjak ser